Cerita Sex Pengalaman Pertama Diajari Seks Sama Mama
Cerita Sex Pengalaman Pertama Diajari Seks Sama Mama – Sebelum saya menceritakan pengalaman Sex Sedarah saya perkenalkan nama saya Ku, usia saya 17 tahun, tinggi badan saya 170 cm, berat badan 60 kg. saya akan bercerita tentang hubungan terlarang ini dengan ibu kandung saya sendiri. Ibu saya kira-lira berumur 36 tahun, beliau berperawakan tidak terlalu tinggi, berbadan semok, ukuran dada 36, dan berkulit kulit putih pokoknya nggak kalah deh sama Abg. Hhe. ProfesiMamahku adalah seorang Ibu rumah tangga, dia mempunyai 2 orang anak. PenampilanMamahku tergolong seperti anak Muda, Sebagai wanita yang tinggal di kota besar Yaitu kota kembang, cara berpakaiannya selalu sexy, Tidak sexy murahan tapi sexy berkelas.
Aku adalah anak yang paling besar, aku seorang anak yang yang baik dan penurut pada orang tuanya. Anak kedua adalah Fitri adik ceweku dia berumur 13 tahun, seorang anak yang sudah mulai beranjak dewasa.. oh iya ayahku adalah seorang PNS disalah satu instansi pemerintahan beliau bernama Edo, Ayahku adalah seorang suami yang cukup baik dan perhatian pada keluarga. Sebenarnya kehidupan sexualMamahku awalnya tidak ada masalah sama, walaupunMamahku sudah beranak 2, masih aja banyak lelaki yang menggodaMamahku, danMamahku tidak pernah sedikitpun ada niat untuk mengkhianati Ayahku.
Singkat cerita suatu hari ada sesuatu yang berubah dalam diriMamahku ketika suatu hari dia secara tidak sengaja melihat aku sedang berpakaian setelah mandi. Ketika ada sedang berganti baju dikamar, dari balik pintu yang tidak tertutup rapat,Mamahku dengan jelas melihat aku telanjang dan matanya tertuju pada kontolku yang mempunyai jembut tidak terlalu lebat, maklumlah masih 17 tahun.hhe.
Sejak saat ituMamahku pikirannya selalu teringat padaku yang ketika itu aku sedang telanjang. Bahkan seringkaliMamahku memperhatikan aku bila sedang makan, sedang duduk, pokoknya setiap gerak-geriku selalu diperhatikanMamahku deh. Kemudian aku
“ Ih siMamah Ada apa sih, kok sekarang sering liatin Ku ?” tanyaku kepadaMamahku ketika diruang tamu,
“ Ih nggak papa atuh lagian juga merhatiin anak sendiri, Mama tuh lihatin kamu karenaMamah seneng karena lihat kamu makin besar dan dewasa aja,” ujar Mamahku sambil tersenyum.
“ Oh iya nak, Kamu sudah punya pacar belum nak?” tanyaMamahku,
“ Emmm… kalau pacar yang serius belum ada Mah, tapi kalau sekedar teman jalan sih ada banyak.hha. emangnya kenapa sih Mah ? ” tanyaku, “ Nggak papa kok nak,Mamah cuma pengen tahu aja kok.
Oh iya nak, kamu udah pernah kissing sama pacar kamu belum nak?” tanyaMamahku, “ Ihhhh siMamah, Pertanyaannya ada-ada aja deh, Kukan malu ” ujarku sambil tersenyum malu,
“ Gitu kok malu sih Nak, udah Jujur aja sama Mamah.Mamahkan pernah muda, jadi Mamah ngerti gimana pergaulan anak muda nak, santai aja samaMamah,” ujarMamahku sambil menjewer pelan telingaku,
“ Hehe. Iya-iya Mah, Ku pernah ciuman dengan mereka kok,” ujarku. “ Kalau ML udah pernah belom? ” tanya Mamahku mulai menjurus,
“ Emmmm… Emang ML apa sih Mah Ku nggak ngerti ? ” tanyaku karena aku benar-benar tidak mengerti,
“ Idih masak ya 17 tahun nggk tahu ML. ML itu Making Love atau Bersetubuh naka ” ujarMamahku sambil mempraktekkan ibu jarinya diselipkan diantara telunjuk dan jari tengah,
“ Hahhh… kalau itu Ku belum pernah Mah, Takut hamil ceweknya ntar MAh kalau gituan…” ujar ku pada Mamahku dan diapun tersenyum mendengar jawabku yang polos,
“ Tukan Mamah tersenyum, emang kenapa sih Mah diketawain ? ” tanyaku pad mamahku,
“ aKamu tuh masih polos nak, lucu deh kamu ” kata Mamahku sambil mencubit pipiku,
Kemudian Mamahkupun bergegas berdiri kemudian menyiapkan segala sesuatu karena ayahku akan segera pulang dari kantor. Pada malam hari itu ayahku sedang mengerjakan tugas di meja kerjanya, dan kamipun sedang enonton TV, ketika sedang menonton TV tiba-tiba adiku bertanya pada ibuku,
“ Mah, Ciuman tuh rasanya gimana sih Mah ? ” tanya Fitri ketika menyaksikan adegan ciuman di televisi,
“ Hussss…. Masih kecil nggk boleh tanya gituan, Pamali,” ujarku sambil adiku Fitri,
“ Tidak boleh begitu, Nak.. Adikmu harus tahu tentang apapun yang dia tidak mengerti. Biar tidak salah langkah nantinya…” ujarMamahku sambil menatapku.
“ Begini, Fitri anak mamah yang paling cantik, Ciuman itu Tidak manis, tidak pahit atau asin. Hanya saja,
kalau kamu sudah besar nanti dan sudah merasakannya, yang terasa hanya perasaan nyaman dan makin sayang kepada pacar atau suami kamu, tapi kalau untuk usiamu yang baru 13 jangan ngelakuin itu, nggk boleh ya sayang, ” ujarMamahku kepada Fitri adiku,
“ Pusing ah Mah, Fitri nggk ngerti ” ujar Fitri.
“ Ya udah, tidurlah sayang,” ujarMamahku. Fitri kemudian bangkit dan segera menuju kamar tidurnya,
Ketika menyaksikan adegan ranjang di televisi, Mamahku bertanya kepadaku,
“Apakah kamu sudah itu dengan pacarmu?”.
“Ku belum punya pacar, Mah.. Mereka hanya sekedar teman saja,” jawabku,
“ Tapi kok kamu bisa ciuman dengan mereka?” Tanya Mamahku lagi sambil tersenyum,
“ Namanya juga saling suka” jawab Ku sambil tersenyum juga.
“ Sudah sejauh mana kamu melakukan sesuatu dengan mereka ? udah terus terang aja sama Mamah Nak,
Bicara terbuka saja dengan Mamah,” ujar Mamahku
“ Ya sewajarnya anak muda pacaran aja Mah, kayak Ciuman, saling pegang, saling raba…” ujarku malu malu.Mamahku tersenyum. “ Serius hanya itu?” Tanya Mamahku lagi.
Akupun melirik ke arah ayah yang sedang sibuk mengerjakan sesuatu di meja kerjanya, “ Emmm… Mah jangan bilang ke Papah ya ?” ujarku.
Mamahku tersenyum sambil mengangguk. Akupun lalu beringsut mendekati Mamahku, “ Sejujurnya aku pernah Oral Sex dengan beberapa teman wanita yang dekat denganku sih mah ..hhe ” ujarku sambil berbisik, Mamahkupun tersenyum sambil mencubit pipiku, lalu,
“ Nakal juga kamu anak Mamah ini ya..hha. Emang rasanya gimana Nak ? ” tanya Mamahku sambil berbisik, “ Hehe.. Enak banget Mah rasanya. Emmm… katanya kalau punyaku dimasukkan ke punya wanita rasanya lebih enak kata temen-temenku, Benar nggak sih Mah?” tanyaku. Tanpa menjawab Mamahkupun hanya kembali tersenyum, “ Kamu mau tahu rasanya, Nak?” Tanya Mamahku sambil tetap tersenyum, Akupun hanya mengangguk kemudian, “ Kesini deh ikut Mamah biar kamu tahu rasanya ” ajak Mamahku sambil bangkit lalu pergi ke ruang belakang.
Tanpa pikir panjang akupun mengikuti Mamahku dari belakang. sesampai di ruang belakang kemudian Mamahkupun menarik tanganku agar mendekat ke beliau, lalu,
“ Sini mamah kasih tau, sekarang kamukan sudah dewasa,Mamah anggap kamu sudah seharusnya tahu tentang hal tersebut,” ujar Mamahku dengan nafas agak memburu menahan gejolak yang selama ini terpendam terhadapku,
Sejenak akupun terdiam karena tidak tahu harus berbuat apa. Lalu Mamahku terus melumat bibir bibirku itu sambil tanggannya masuk ke dalam celana kolorku. Lalu dengan lembut diremas dan dikocoknya kontolku. Karena tidak tahan merasakan rasa enak, Ku dengan segera membalas ciuman Mamahku dengan lembut,
“ Emmm… Kamu ingin merasakan rasanya bersetubuhkan saying ?” ujar Mamahku sambil terus mengocok dan meremas kontolku, “ Iya Mah aku mau banget ” ujarku dengan nafas memburu, “ Sama nak, Mamah juga sama, Sudah lama Mamah ingin merasakan hal itu dengan kamu,” ujar Mamahku, “ Emangnya kapan Mah ? ” tanyaku sambil menggerakkan pinggulnya maju mundur karena enak dikocok kontolku oleh Mamahku, “ Yan anti kalau ada kesempatan, yang penting jangan sekarang ya saying ” ujar Mamahku sambil melepaskan genggaman tangannya dari kontolku. “ Yang penting kamu tahu dulu, kalau Mamah sangat sayang kamu Nak ” kata Mamahku sambil mengecup bibirku lagi, “ Aku juga saying kamu Mah ” ujarku. “ Sekarang Mamah harus tidur dulu karena udah larut malam, Nanti Papahmu malah curiga ” ujar Mamahku sambil sembari melangkah ,meninggalkanku ,
Setelah mamah pergi akupun menarik nafas panjang menahan suatu rasa yang tidak bias diungkapkan dengan kata-kata. Kemudian akupun bergegas masuk ke kamar mandi untuk Onani. Singkat cerita pada keesokan harinnya Papah sudah siap-siap pergi kerja sekalian mengantar Fitri ke sekolah karena masuk pagi. Sementara Ku masuk sekolah siang. Setelah Papah dan Fitri pergi, dengan segera Mamahku mengetuk dan masuk ke kamarku. Ketika itu aku masih tidur dengan hanya memakai celana Kolor saja. Mamahku tersenyum sambil duduk di sisi ranjangku tersebut. Lalu tangannya mulai mengusap dadaku. Dimainkannya puting susuku. Spontan akupun terbangun karena merasakan ada sesuatu yang membuat darahnya berdesir nikmat. Ketika matanku terbuka, terlihat Mamah sedang menatap dirinku sambil tersenyum kepadaku,
“ Bangun dong, sayang udah siang nih ,” ujar Mamahku sambil tangannya berpindah masuk ke dalam celana Kolorku. Diusap, dibelai, diremas, lalu dikocoknya kontol Ku sampai tegang dan tegak.Akupun terus menatap mata Mamahku sambil merasakan rasa nikmat yang diberikan Mamahku,
“ Jadi nggk ML nya, kalau mau sekarang aja ?” Tanya Mamahku sambil sembari tersenyum padaku, “ Iya deh mah, aku mau kencing dulu ya Mah…” kata Ku sambil bangkit lalu bergegas ke kamar mandi, Setelah selesai, segera aku kembali ke kamarku, “Lama amat sih?” tanyaMamahku. “Ku kan sikat gigi dulu, Mah…” ujar Ku sambil duduk di pinggir ranjang berdampingan denganMamahku, “ KenapaMama mau melakukan ini dengan Ku?” Tanya Mamahku tersenyum sambil mencium pipiku, “ Karena Mamah sangat sayang kamu. Mamah ingin mendapat kebahagiaan dari orang yang paling Mamah sayangi ” ujar Mamahku sambil kemudian melumat bibiku dengan lembut,
Lalu aku membalasnya dengan lembut pula. Kemudian Mamahku bangkit lalu melepas semua pakaian yang menempel di tubuhnya. Akupun terus menatap tubuh Mamahku dengan kagum dan penuh birahi, “ sekarang buka celana kamu dong sayang,” ujar Mamahku dengan lembut, “ Iya, Mah ” ujarku sambil bangkit lalu melepas celana kolorku, “ Sini mendekat ke Mamah Nak…” ujar Mamahku sambil berjongkok. Kemudian mulut Mamahku mengulum kontolku. Jilatan dan hisapannya membuatku bergetar menahan nikmat yang amat sangat luar biasa, “ Ssss….ahhh.. Enak Mah… Ahhhhh… ” desahku sambil agak menggerakkan pinggulku maju mundur. Kemudian Mamahku melepas kulumannya, sambil tersenyum menatap wajahku yang sedang merasakan nikmat, sembari tangannya terus mengocok kontolku. “ Sekarang gentian Nak ya kamu jilatin Vagina Mamah ” ujar Mamahku yang mulai nafsu kepadaku, “ Iya Mah ” ujarku pada Mamahku, Lalu Mamahkupun naik ke ranjangku, Lalu segeralah Mamah membuka paha lebar-lebar. Tanpa banyak bicara akupun langsung mendekatkan wajahku ke arah memek Mamahku, Lalu akupun segera menjilati seluruh permukaan memek Mamahku, beliau terpejam menahan nikmat akibat jilatanku. Apalagi ketika jilatan lidah Ku bermain di kelentitnya.. MataMamahkuterpejam, tubuhnya bergetar sambil menggoyangkan pinggulnya, “ Sssss…ahhhh… Ohhhh… Enakk Nak, Terusin Nak… ohhh… Ssss… ahhh…” desah Mamahku,
Setelah beberapa menit aku menjilati memeknya, tiba-tiba tubuh Mamahku bergetar makin keras, ditekannya kepalaku ke memeknya, lalu segera dijepit dengan pahanya. Lalu Mamahku, “ Sssss…ahhh… Ohhh… enak sekali sayang… Sekarang naik kesini kamu Nak” ujar Mamahku sembari mendesah panjang nampak kalau beliau sudah mulai orgasme, Kemudian akupun naik ketubuh Mamahku, Dengan segera Mamahku melumat bibirku masih yang belepotan dengan cairan dari memek Mamahku tadi, “ Sekarang Penis Kamu masukin ke Vagina Mamah Nak ” bisik Mamahku sembari menggenggam kontolku dan diarahkan ke memeknya yangsudah becek karena jilatanku tadi, Kemudian Setelah itu Aku langsung memompa kontolku ke dalam memek Mamahku. dengan Mata terpejam sambil terus mengeluar masukkan kontolku yang menegang keras berontak, “ Eghhh…. Sssss…ahhhhh… Bagaimana rasanya Nak, enak nggk nak … Ohhh…? ” tanya Mamahku sambil terus menggoyangkan pinggulnya mengimbangi gerakanku yang mulai konstan, “ Ahhh… Nikmat sekali Mah Sss…aaahhhh… ” ujarku sembari mendesah, Tanpa menjawabku Mamah tersenyum sambil terus menatap mataku. Tiba-tiba kontolkupun mulai berdenyut-denyut, tubuhku mulai mengejang, dan akupun menambah cepat gerakanku ke Memek Mamahku,dan, “ Ssss…ahhhh…Ohhhh, a..aa.. aku mau keluar kayaknya ni Mah ahhh… ” Ujarku sembari mendesah nikmat, “ Ohhh… ahhhh… Keluarkan saying aja Nak, biar kamu merasakn Nikmat yang sesungguhnya … ssss…ahhh…” bisik Mamahku sambil memegang pantatku lalu menekankan ke memeknya yang sudah becek sekali, Tidak lama kemudian kurasakan tubuhku mengejang lagi dan,
“ Crott… Crott… Crott… Crott… Crott… “ Akhirnya keluarlah Air maniku membanjiri memek Mamahku yang hangat dan nikmat itu. Masih tetap tertanam didalam Memek Mamahku aku mennamkan dalam-dalam kontoku ke Memek Mamahku itu. “ Bagaimana rasanya saying, nikmatnya luar biasakan Nak ? ” Tanya Mamah Kepadaku, “ Iya mah ternyata nikmat sekali Making Love itu ” ujarku sambil mengecup bibir Mamahku yang Sexy itu. “ Iya nak sekarang kamu udah tahu rasanyakan, Mamah sayangkamu Nak, Love U !!! “ ujar mamahku, “ Love U to Mah, David juga sayang Mamah,” ujarku. Kemudian kamipun saling berpelukan sembari bercumbu kecil. Singkat cerita kemudian kamipun tertidur karena kami merasa sangat lelah. Itu pengalaman Sex pertama bagiku, Mamahku Is The Best Sex Tutor !